Pernah merasa nggak kayak tiba-tiba terdorong untuk melakukan sesuatu, tapi nggak tau juga alasan kenapa harus ngelakuin hal itu? Iya, rasanya memang tiba-tiba kayak harus aja gitu dikerjain dan biasanya dibarengi sama rasa-rasa nggak enak gitu diperut.
Kalau pernah... jangan abaikan! Eta teh namina Gut Peeling Feeling atawa bisa juga dibilang insting/firasat.
Aneh memang, kita nggak tau alasannya kenapa tapi firasatnya kok bisa begitu kuat dan biasanya benar. Ya begitulah gut feeling. Kenapa bisa begitu ya?
Kalau menurut David Myers, PhD (Psikolog Sosial dari Hope College) otak kanan yang intuitif ini hampir selalu "membaca" keadaan sekitar kita. Tubuh kita bisa "merasakan" informasi ini sementara pikiran kita masih nggak menyadari apa yang terjadi.
Terus ada juga teori lain mengatakan bahwa kita bisa ngerasain hal kayak gitu tuh karena neuron dopamin kita. Jadi, menurut
Jonah Lehrer, penulis How We Decide (Houghton Mifflin, 2009),
kegelisahan yang ditimbulkan dari dopamin ini membantu "melacak"
realitas, dan memperingati kita terhadap hal-hal yang nggak bisa kita
deteksi walau dalam keadaan sadar.
Keren kan? jadi semacam kayak ada alarm ajaib gitu ya...
Sebenarnya gut feeling ini bukanlah sulap maupun sihir. Firasat semacam ini muncul ketika otak kita membuat koneksi instan antara apa yang terjadi di masa sekarang dengan keadaan yang sama dari masa lalu kita. Misalnya, tiba-tiba ngerasa kalau teman sedang dalam kesulitan. Bahkan tanpa bukti bahwa ada yang salah, sesuatu tentang tindakan si teman yang dalam kesulitan itu mengingatkan kita tentang saat ketika kita sedang menghadapi kesulitan juga. Nah ketika kedua peristiwa ini cocok dalam pikiran kita... boom! muncul lah si gut feeling itu.. Keren kan? jadi semacam kayak ada alarm ajaib gitu ya...
Gut feeling memang kayaknya sepele, tapi sebaiknya jangan diabaikan karena biasanya "peringatan-peringatan" ini kalo diabaikan malah jadi bikin fatal. Ciyus? ciyusan deh. Saya baru ngalamin, berhubung kalau diceritain disini malah jadi kayak curhat panjang lebar lalu kepikiran lagi dan menyesal tiada tara, jadi mending nggak saya ceritain aja ya:') kalau mau tau boleh nanya-nanya kok wkwk. Tapi serius, nyesel banget nggak ngikutin gut feeling ini:( biasa ya, penyesalan itu datangnya di akhir. kalau diawal namanya jadi pendaftaran:( *ujung-ujungnya curcol juga*
Oiya, kita juga bisa melatih diri kita supaya instingnya lebih peka terhadap hal-hal yang suka gak kita sadari loh. Biasanya bisa dengan bermeditasi dan melatih otak kanan kita (seperti bermain musik, melukis, menari, dsb)
Sip! intinya, never-ever-ignore your gut feeling, because it's usually right :')
Hey!
ReplyDeleteI really like your Blog :) Nice Photos! Do you want to support each other
and follow via GFC? But only if you like my Blog too. Lets stay in touch :)
Greetings Sophia xx
www.sophias-fashion.de